Langsung ke konten utama

Apa itu API | 1 Belajar REST API Dengan Python Flask

Dalam sesi ini kita akan belajar cara membuat API menggunakan Flask, di perlukan sedikit dasar bahasa pemrograman python untuk mempermudah dalam mempelajari ini, dan jangan kawatir jika anda belum pernah Belajar Flask sebelumnya, karena pada tutorial kita akan membahas dari dasar.

Flask ini framework yang sangat cocok digunakan untuk membuat suatu service yang kecil, dan ini telah banyak di gunakan oleh perusahaan-perusahaan besar, anda bisa lihat disini.

Di saat saya menulis tutorial ini, pengembangan Flask sudah mencapai seperti berikut:



  • Contributors :503
  • Commits : 3,5037
Ok, saya akan mulai dengan membahas apa itu API ?

API (Application programming interface)

- Mudahnya bisa di sebut sebuah service yang berfungsi untuk menghubungkan service antar service, contohnya frontend dan backend agar bisa bertukar data kita butuh yang namanya API Service, jadi kalau istilah lainnya ini bisa di sebut sebuah gerbang penghubung.

Secara "garis besar" pekerjaan programmer terbagi menjadi dua bagian, yaitu Frontend dan Backend,

Programmer Backend ?

Adalah seorang programmer yang bekerja di lini belakang yang berfungsi untuk mengelolah data, mengatur database, merancang service arsitektur, dll. Istilah lainnya adalah programmer yang membuat program untuk pemrosesan data, kalau kita ibaratkan sebuah restoran, backend ini adalah seorang koki yang memasak di dapur.

Programmer Frontend ?

Adalah posisi seorang programmer yang bertugas untuk menampilkan informasi atau data yang telah di olah oleh backend, misalnya menampilkan suatu paragraf di suatu halaman website dengan warna dan tata letak yang di rancang oleh dia, kalau dari contoh sebuah restoran si frontend ini adalah seorang yang bertugas untuk melayani user secara langsung, misalnya mengantar makanan ke meja pelanggan yang di ambil dari seorang koki tadi.

Program yang di buat oleh frontend dan backend pada dasarnya merupakan program yang terpisah, katakan saja kita membuat program web dengan vuejs atau reactjs dan program untuk pemrosesan datanya menggukan python, nah agar keduanya bisa terhubung kita perlu service yang bernama API ini.

Kesimpulan :
API adalah sebuah service/program yang berfungsi untuk menghubungkan service ke service lainnya, ibaratkan sebuah seperti colokan headset di hp, jadi hp itu bisa mengeluarkan suara namun jika dia ingin bisa mengeluarkan suara di speaker yang besar kita harus punya colokan, nah API itu bisa kita ibarat kan colokan teserbut yaitu yang berfungsi untuk menghubungkan hp dan speaker.

Saya rasa ini jelas :) , tetap semangat Belajar Flask :), mari lanjut ke Memulai Dengan Flask

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Routing | 5 Belajar REST API Dengan Python Flask

Secara umum situs menyediakan beberapa link untuk bisa mengunjungi halaman pada websitenya, contoh pada situs facebook untuk melihat halaman profil linknya bisa  facebook.com/rhyanz46 , untuk melihat daftar yang kita simpan linknya  facebook.com/saved ,   proses pembuatan link ini bisa di sebut routing, tutorial kali ini kita akan belajar routing di flask. Sebenarnya pada tutorial sebelum-nya kita sudah menggunakan route, namun disini saya akan menjelaskan beberapa hal lagi seputar routing. URL secara umum di bagi menjadi dua sifat yaitu dinamis dan statis URL Statis  adalah url yang berfungsi untuk menampilkan suatu halaman dengan jenis data yang berbeda dengan halaman yang lainnya, seperti di suatu website kita ketahui ada halaman about, home, privacy and policy, dll. Contoh, sebut saja situs anda adalah ariansaputra.com  dan anda ingin membuat halaman 'about' dengan url  ariansaputra.com/about  , seperti tutorial sebelumnya kita bisa membuatnya dengan cara: URL d

Flutter Tutorial Indonesia | 1 Pendahuluan

Setelah rilisnya bahasa pemrograman Dart yang di kembangkan oleh google pada tahun 2011 kini bahasa tersebut sudah memiliki framework yang bisa digunakan untuk membuat aplikasi moile yaitu untuk android dan ios sekaligus dalam satu waktu. Flutter juga digunakan sebagai framework utama dalam pengembangan aplikasi untuk OS Google Fuchsia. Tentang Flutter : Menggunakan Library Grafik Google Skia untuk mesin rendernya, alias tidak menggunakan bawan dari android atau iOS, dan ini yang membuat tampilan di android, iOS, atau desktop tetap sama. Semua UI adalah Widget Rendering Lebih Cepat Tidak hanya untuk membuat UI Flutter juga untuk menangani aliran data dan status data yang rumit dengan cara yang elegan dengan model Reactive. Dalam acara Google I/O 2018 menyatakan bahwa sekarang sudah menyediakan dokumentasi yang lengkap di flutter.dev dan anda bisa langsung belajar framework ini dari dokumentasi tersebut atau bisa mengambil courses di udacity atau tempat courses lainnya sep